Desa Sukawening merupakan sebuah desa yang berada di wilayah Kecamatan Ganeas Kabupaten Sumedang. Lokasinya berada di bagian tengah wilayah Kecamatan Ganeas. Jika dilihat dari pusat kecamatan, posisinya berada di sebelah selatan, dengan jarak sekitar 3,7 kilometer.
Berdasarkan data Kecamatan Ganeas dalam Angka tahun 2014 yang dikeluarkan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Sumedang, pada tahun 2013 Desa Sukawening memiliki status sebagai pedesaan dengan klasifikasi sebagai desa swakarsa mula. Secara topografis, wilayah Desa Sukawening berada di kawasan dengan bentang permukaan tanah berupa lereng perbukitan. Ketinggian wilayah dimana kantor desa berada pada 522 meter di atas permukaan laut. Secara geografis, wilayah Desa Sukawening dikelilingi oleh wilayah-wilayah sebagai berikut: Desa Cikoneng dan Desa Ganeas di sebelah utara, Desa Ganeas dan Desa Sukaluyu di sebelah timur, Desa Dayeuh Luhur di sebelah selatan, serta Desa Tanjunghurip di sebelah baratnya. Secara administratif, wilayah Desa Sukawening terbagi ke dalam tiga buah dusun yaitu Dusun Pabuaran, Dusun Cileuweung dan Dusun Gorowong. Yang terbagi lagi ke dalam wilayah-wilayah Rukun Warga dan Rukun Tetangga dengan jumlah masing-masing sebanyak enam RW dan 19 RT.
Untuk luas wilayahnya, sebagaimana disebutkan sumber data yang sama, pada tahun 2013 Desa Sukawening memiliki wilayah dengan luas total sebesar 418 hektar. Sebuah cakupan wilayah yang cukup luas jika dibandingkan dengan luasan wilayah desa lainnya di Kecamatan Ganeas. Hanya lebih kecil sedikit dari luasan wilayah Desa Cikondang sebagai desa terluas. Luasan wilayah Desa Sukawening terbagi ke dalam beberapa jenis penggunaan atau tata guna lahan. Yang paling luas tentu adalah sebagai lahan pertanian yang terbagi ke dalam dua jenis yaitu lahan pesawahan dan lahan pertanian non pesawahan dengan cakupan sebesar 392 hektar. Dari luasan tersebut, lahan pesawahannya memiliki cakupan luas sebesar 72 hektar, dan sisa lahan pertaniannya seluas 320 hektar merupakan lahan pertanian berupa perkebunan dan ladang. Sisanya seluas 26 hektar merupakan kawasan pemukiman (lahan perumahan dan pekarangan).
Jika dilihat menggunakan Google Maps, wilayah Desa Sukawening berada di bagian tengah wilayah Kecamatan Ganeas. Wilayahnya berada di perlintasan jalur yang menghubungkan pusat Kecamatan Ganeas dengan wilayah Dayeuh Luhur. Kontur wilayah Desa Sukawening merupakan kawasan lereng perbukitan, dimana bagian sisi timur, selatan dan baratnya berupa lereng sementara bagian tengah dan utara merupakan lembahnya. Untuk tata guna lahannya, bagian tengah yang merupakan kawasan lembah didominasi oleh lahan pesawahan. Sementara bagian lainnya merupakan kawasan perkebunan atau kawasan kehutanan. Lahan pemukiman terkonsentrasi di bagian utara dan sisi barat.
Kemudian terkait jumlah penduduknya, sebagaimana disebutkan sumber data yang sama, pada tahun 2013 Desa Sukawening dihuni penduduk sebanyak 2.899 orang. Dengan rincian sebanyak 1.468 orang berjenis kelamin laki-laki ditambah 1.431 orang berjenis kelamin perempuan. Jumlah kepala keluarganya sebanyak 926 KK. Dan kepadatan penduduknya, untuk tiap kilometer persegi luas wilayah Desa Sukawening dihuni penduduk rata-rata sebanyak 6,9 orang.
Dan untuk mata pencahariannya, masih bersumber pada sumber data yang sama, sebagian besar penduduk Desa Sukawening bekerja di sektor jasa. Sebagaiman desa-desa lainnya yang berada di wilayah Kecamatan Ganeas kecuali Desa Dayeuh Luhur, di Desa Sukawening juga sektor jasa menduduk nomor pertama sebagai mata pencaharian penduduknya. Sektor ini mengalahkan sektor pertanian walau tidak terlalu jauh perbedaannya. Sebagian kecil lainnya bekerja di sektor konstruksi, industri, perdagangan dan transportasi.
Walau sektor jasa mendominasi pekerjaan penduduk Desa Sukawening, namun sektor pertanian tidak bisa dikesampingkan. Lahan pertanian di Desa Sukawening cukup luas dengan komposisi lahan mencapai 94 persen dari luas lahan total. Lahan pertanian berupa lahan pesawahan di Desa Sukawening sebagian besar sudah mendapatkan sistem pengairan teknis. Tidak mengherankan jika lahan pesawahan di Desa Sukawening memiliki produktivitas yang bagus dalam menghasilkan produk utama berupa padi. Di samping menghasilkan padi, dihasilkan juga beberapa jenis palawija seperti jagung, ubi kayu dan kacang tanah. Hasil tani berupa buah-buahan diantaranya adalah pisang, mangga dan jeruk.
Desa Sukawening merupakan salah satu desa dari sepuluh desa yang berhasil menjadi desa ODF pada tahun 2008. Keberhasilan Desa Sukawening ini menjadikan Desa Sukawening sebagai laboratorium STBM khususnya di Kab Sumedang. Banyak kabupaten lain di Jawa Barat, luar pulau Jawa, bahkan dari beberapa negara melakukan kunjungan pembelajaran ke Desa Sukawening. Tidak mengherankan kemudian Desa Sukawening bisa meraih setidaknya tiga penghargaan seperti Manggala Karaya Bhakti Husada Arutala (Kemenkes 2009), AMPL Award 2011 (Bappenas-Kemenkes-Waspola-Pokja AMPL Nasional), dan Innovative Government Award (IGA) 2012 dari Kemendagri.
(Sumber: BPS Sumedang)
Ahad | |
Senin | |
Selasa | |
Rabu | |
Kamis | |
Jumat | |
Sabtu |
Layanan administrasi |
Layanan perizinan |