Desa Kebonkalapa

Desa Kebonkalapa merupakan sebuah desa yang berada di wilayah Kecamatan Cisarua. Lokasinya berada di bagian barat wilayah kecamatan. Wilayahnya membentang dari ujung utara yang berbatasan dengan Kecamatan Cimalaka sampai ke ujung selatan yang berbatasan dengan Kecamatan Ganeas melewati aliran Sungai Cipeles. Jika dilihat dari pusat Kecamatan Cisarua, lokasinya berada di sebelah barat dengan jarak sekitar dua kilometer.

Berdasarkan data Kecamatan Cisarua dalam Angka tahun 2014 yang dikeluarkan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Sumedang, pada tahun 2013 Desa Kebonkalapa memiliki status sebagai perkotaan dengan klasifikasi sebagai desa swakarsa mula. Secara topografis, Desa Kebonkalapa memiliki wilayah dengan bentang permukaan tanah berupa dataran, dengan ketinggian wilayah dimana kantor desa berada pada 580 meter di atas permukaan laut. Secara geografis, wilayah Desa Kebonkalapa dikelilingi oleh wilayah-wilayah sebagai berikut: Desa Serang, Desa Cimalaka dan Desa Mandalaherang (ketiganya berada di wilayah Kecamatan Cimalaka) di sebelah utara, Desa Cisarua dan Desa Bantarmara di sebelah timur, Desa Cikoneng dan Desa Cikoneng Kulon (keduanya berada di wilayah Kecamatan Ganeas) di sebelah selatan, serta Desa Cisalak di sebelah baratnya. Secara administratif, wilayah Desa Kebonkalapa terbagi ke dalam empat wilayah dusun yaitu Dusun 01 Gandasoli, Dusun 02 Kebonkalapa, Dusun 03 Cibolang dan Dusun 04 Cibolang. Sementara jumlah Rukun Warga dan Rukun Tetangganya masing-masing sejumlah sembilan RW dan 28 RT.

Untuk luas wilayahnya, Desa Kebonkalapa memiliki luas wilayah total sebesar 252,97 hektar. Wilayah Desa Kebonkalapa terbagi ke dalam beberapa jenis tata guna lahan yaitu sebagai lahan pertanian dan lahan bukan pertanian. Luas lahan pertaniannya sebesar 176,14 hektar yang terbagi ke dalam dua jenis lahan yaitu lahan pesawahan dan lahan pertanian bukan pesawahan. Untuk lahan pesawahannya sendiri memiliki cakupan luas sebesar 69,94 hektar. Dan sisa lahan pertaniannya seluas 106,2 hektar merupakan lahan pertanian bukan pesawahan seperti lahan perkebunan, ladang dan huma. Seluas 77,1 hektar sisanya merupakan lahan yang dipergunakan selain pertanian seperti lahan pemukiman dan pekarangan, lahan fasilitas umum dan penggunaan lainnya.

Jika dilihat menggunakan Google Maps, Desa Kebonkalapa terletak di sebelah timur pusat kota Sumedang dengan jarak yang tidak terlalu jauh, sekitar tiga kilometer. Wilayah Desa Kebonkalapa relatif datar dimana bagian utara dan selatan lebih rendah jika dibandingkan dengan bagian tengahnya. Wilayah paling rendah terletak di ujung selatan yang berbatasan langsung dengan aliran Sungai Cipeles. Untuk tata guna lahannya, wilayah Desa Kebonkalapa didominasi oleh lahan yang menghijau berupa lahan pertanian baik lahan pesawahan maupun lahan perkebunan. Lahan pesawahan terutama di bagian utara dan barat serta sebagian kecil di bagian selatan. Lahan pemukiman penduduk terutama terletak di bagian tengah wilayah Desa Kebonkalapa.

Untuk jumlah penduduknya, sebagaimana disajikan oleh sumber data yang sama, pada tahun 2013 Desa Kebonkalapa 4.098 orang. Dengan komposisi sebanyak 2.061 orang berjenis kelamin laki-laki ditambah 2.037 orang berjenis kelamin perempuan. Jumlah kepala keluarganya sebanyak 1.160 KK. Sementara kepadatan penduduk Desa Kebonkalapa, untuk setiap kilometer persegi luas wilayahnya dihuni penduduk rata-rata sebanyak 1.619,76 orang.

Terkait mata pencahariannya, sebagian besar penduduk Desa Kebonkalapa memiliki mata pencaharian di bidang pertanian. Sektor pertanian cukup mendominasi mata pencaharian penduduknya, yang disusul kemudian sektor perdagangan yang jumlahnya hanpir setengah jumlah penduduk bermata pencaharian sebagai petani. Sebagian kecil lainnya bekerja di sektor hasa, konstruksi, transportasi dan industri.

Sektor pertanian di Desa Kebonkalapa didukung dengan lahan pertanian yang subur. Lahan pesawahannya sebagian besar sudah menggunakan sistem pengairan teknis. Hanya sebagian kecil saja yang menggunakan pengairan non teknis. Lahan pesawahannya menghasilkan produk utama berupa padi dengan produktivitas yang cukup bagus. Selain menghasilkan padi, dihasilkan juga berbagai jenis produk palawija seperti ubi kayu, kacang hijau dan kedelai. Tak ketinggalan sektor peternakan juga digarap sebagian penduduk Desa Kebonkalapa, yang terkait dengan pemeliharaan hewan ternak dari jenis sapi potong, kambing, domba dan berbagai jenis hewan ungga seperti ayam buras dan itik.

Sektor industri yang digeluti warga masyarakat Desa Kebonkalapa terkait dengan pengolahan makanan dan pengolahan batu bata dan genting. Industrinya merupakan industri kecil skala rumah tangga.

(Sumber: BPS Kab. Sumedang, Kecamatan Cisarua, Desa Kebonkalapa)