SMK Al-Ma'mun Sumedang

SMK Al-Ma'mun Sumedang merupakan sebuah sekolah menengah kejuruan swasta yang berdiri di wilayah Desa Gunturmekar Kecamatan Tanjungkerta. Sekolah ini berada di kawasan Pondok Pesantren Al-Ma'mun dan berada di bawah naungan Yayasan Islam Al-Ma'mun. Sehingga tidak mengherankan memiliki nama yang sama, SMK Al-Ma'mun.

Pada tahun 2002, keluarga besar pendiri Pondok Pesantren Al-Ma'mun mendirikan Yayasan Islam Al-Ma'mun yang akan menaungi lembaga pendidikan yang ada di Pondok Pesantren Al-Ma'mun termasuk Ponpes itu sendiri. Tidak lama setelah dibentuknya Yayasan Islam Al-Ma'mun ini, warga masyarakat sekitar Gunungdatar mendesak agar yayasan ini mendirikan sekolah setingkat SLTA untuk membantu para siswa yang selesai belajar di SMP dan ingin melanjutkan sekolah.

Keinginan ini bersambut dengan dibukanya SMK Al-Ma'mun pada tahun 2005 oleh Yayasan Islam Al-Ma'mun. Pada awalnya, sekolah ini merupakan kelas jauh dari SMKN 2 Sumedang dengan nama SMKN 2 Sumedang Kelas Jauh Al-Ma'mun. Pada tahun pelajaran 2005/2006, SMK ini menerima pendaftaran siswa baru.

Baru tiga tahun kemudian, SMK Al-Ma'mun resmi berdiri sendiri atau mandiri dan tidak lagi menjadi kelas jauh SMKN 2 Sumedang. Ini ditentukan dengan keluarnya ijin operasional dari Dinas Pendidikan Kabupaten Sumedang kepada Yayasan Islam Al-Ma'mun untuk memisahkan SMK Al-Ma'mun dari SMKN 2 Sumedang. Pemisahan ini berdasarkan pada Surat Keputusan Dinas Pendidikan Kabupaten Sumedang dengan Nomor 642.2/066.Kep./Disdik tertanggal 26 Agustus 2008 tentang Pemberian Ijin Operasional kepada Yayasan Al-Ma'mun Kabupaten Sumedang untuk Pendirian/Pemisahan SMK Ponpes Al-Ma'mun Kelas Jauh dari SMKN 2 Sumedang menjadi Mandiri.

Pada tahun 2013 SMK Al-Ma'mun mendapatkan akreditasi dari Badan Akreditasi Provinsi Sekolah/Madrasah (BAP-SM) dengan predikat A. Raihan akreditasi ini berdasarkan pada Surat Keputusan Badan Akreditasi Provinsi Sekolah/Madrasah dengan Nomor 02.00/350/BAP-SM/XII/2013 tertanggal 23 Desember 2013.

Sebagai lembaga pendidikan yang berada di kompleks Pondok Pesantren Al-Ma'mun, pihak sekolah mewajibkan seluruh siswanya untuk tinggal di asrama dan menjadi santri di ponpes ini. Tidak mengherankan jika salah satu syarat menjadi siswa SMK Al-Ma'mun ini adalah mengisi formulir kesediaan menjadi santri di ponpes Al-Ma'mun. Hal ini harapannya, lulusan SMK Al-Ma'mun bisa menjadi generasi yang sanggup menjawab tantangan di berbagai bidang termasuk bidang agama maupun teknologi informasi yang dinamis di era globalisasi dengan dilandasi nilai-nilai akhlakul karimah.

Sebagai sebuah sekolah kejuruan, SMK Al-Ma'mun menyediakan satu program keahlian yaitu Teknik Komputer dan Informatika. Sementara kompetensi keahliannya di bidang Rekayasa Perangkat Lunak.

Dalam menyelenggarakan kegiatan kependidikannya, SMK Al-Ma'mun didukung dengan berbagai fasilitas atau sarana dan prasarana yang sudah ada. Fasilitas utama yang sudah ada di SMK Al-Ma'mun ini diantaranya Ruang Kelas atau Ruang Belajar, Laboratorium Komputer dan Laboratorium Bahasa, serta Perpustakaan. Kemudian fasilitas pendukungnya seperti Masjid, Asrama Santri, Kantor, Asrama Pengasuh, Lapangan Olahraga, Koperasi Santri, Klinik Kesehatan dan Toilet/WC.

Selain menyelenggarakan kegiatan belajar mengajar di jam pelajaran sesuai dengan kurikulum yang berlaku, SMK Al-Ma'mun juga menyelenggarakan kegiatan di luar jam pelajaran seperti ekstrakurikuler. Sebagian ekstrakurikuler yang ada tidak lepas dari kegiatan di Pondok Pesantren Al-Ma'mun. Kegiatan ekstrakurikuler yang bisa diikuti oleh siswa SMK Al-Ma'mun ini adalah: kajian kitab-kitab kuning (kitab salaf), Pembinaan Tilawatil Qur’an, latihan berpidato dalam tiga bahasa (Indonesia, Inggris dan Arab), Bicara dalam Bahasa Arab dan Inggris dalam kegiatan sehari-hari, Diskusi dan Penelitian Ilmiah, Kepramukaan, Pengembangan Olahraga, Pengembangan Seni Drumband, Qashidah dan Marawis, Pengembangan Seni Beladiri, Tahfidhul Qur’an, Pengembangan jurnalistik dan publisistik, serta Pengembangan Exacta (Lab Skill), Ketrampilan, dan Bina Usaha.

(Sumber: dari berbagai sumber)