Akses Lokasi

  • Akses Jalan Kaki
    Akses Sepeda
    Akses Sepeda Motor
    Akses Mobil Pribadi
    Akses Angkutan Umum
    Akses Mobil Bus
  • Berlokasi di bagian timur wilayah Desa Ranjeng, terlintasi jalan raya kabupaten
  • Bisa diakses menggunakan kendaraan roda dua dan roda empat
  • Tidak dilewati angkutan umum

Share & Like

Peta Lokasi

Foto Utama

Kampung Bakanasem merupakan sebuah pemukiman penduduk atau kampung yang berada di wilayah Desa Ranjeng Kecamatan Cisitu Kabupaten Sumedang. Lokasinya berada di bagian barat wilayah Desa Ranjeng dan menjadi wilayah yang terdapat pusat pemerintahan Desa Ranjeng. Dimana kantor Desa Ranjeng berlokasi di sebelah timur laut pemukiman penduduk Kampung Bakanasem.

Penamaan Bakanasem merupakan singkatan dari Babakanasem, dimana berdasarkan data pada peta Rupabumi Digital Indonesia tahun 1999 pemukiman penduduk ini dinamai Babakanasem. Berdasarkan literatur lain, penamaannya ada yang dipisahkan menjadi dua kata: Bakan Asem atau Babakan Asem. Dan berdasarkan peta yang terbit di jaman Belanda, penamaannya sebagai Babakan Asem (ditulis: Bab. Asem).

Kawasan pemukiman penduduk Kampung Bakanasem berada di kawasan yang cukup datar, dengan ketinggian wilayahnya sekitar 320 meter di atas permukaan laut (mdpl). Pemukiman Kampung Bakanasem ini dikelilingi oleh lahan pertanian berupa lahan pesawahan yang cukup subur karena mendapatkan pengairan dari sistem irigasi. Di sebelah utara, timur, selatan dan baratnya merupakan lahan pesawahan, dengan tambahan di sebelah timur berdekatan dengan pemukiman Kampung Bakanbandung. Di sebelah barat lautnya juga berbatasan dengan aliran Sungai Cimacan yang mengalir dari selatan ke utara dan menjadi tapal batas antara Desa Ranjeng dengan Desa Jatimekar di Kecamatan Situraja. Di seberang sungainya berupa lahan ladang yang biasa ditanami singkong, jagung dan palawija lainnya.

Pemukiman penduduk Kampung Bakanasem berada di perlintasan jalan raya kabupaten yang menghubungkan Pertigaan Warungketan di Desa Jatimekar dengan Kampung Cicau di Desa Pajagan. Sehingga posisi Kampung Bakanasem memiliki akses yang mudah, bisa diakses menggunakan kendaraan roda dua dan roda empat, namun belum dilintasi angkutan umum. Akses terhadap angkutan umum berasal dari daerah Warungketan dengan jarak sekitar 1,8 km yang mana dilintasi angkutan umum seperti Angkot 24 jurusan Terminal Rancamulya - Wado dan Angkutan Umum Pedesaan (Angdes) 53 jurusan Situraja - Darmaraja - Wado, atau Angkutan Umum Antar-Kota (Bus AKDP) seperti Bus Medal Sekarwangi, CBU dan Bus Budiman.

Akses ke Kampung Bakanasem berasal dari dua arah yang terhubung dengan wilayah pemukiman dalam satu desa dan desa di sekitarnya, dengan semuanya berupa jalan raya kabupaten. Arah barat terhubung dengan Kampung Cijati Hilir dan pemukiman lainnya di Desa Jatimekar. Sementara arah timur terhubung dengan pemukiman penduduk Kampung Bakanbandung dan pemukiman lainnya di Desa Ranjeng.

Pemukiman penduduk Kampung Bakanasem memiliki populasi penduduk yang cukup banyak. Pemukiman penduduknya terkonsentrasi di satu lokasi yang dilintasi jalan raya kabupaten yang mengarah dari barat ke timur. Pemukiman penduduknya dominan berada di sebelah selatan jalan raya, dimana pemukiman penduduknya melebar ke arah selatan dengan akses jalan berupa jalan gang besar hingga ke ujung pemukiman penduduk yang berbatasan dengan lahan pesawahan. Pemukiman penduduknya umumnya memiliki kerapatan yang cukup rapat, dengan beberapa tempat masih ada lahan menghijau memisahkan antar-rumah.

Jika melihat data peta yang terbit di jaman penjajahan Belanda, wilayah pemukiman penduduk Kampung Bakanasem sudah muncul setidaknya mulai pada peta yang terbit pada tahun 1908. Lokasinya persis sama dengan lokasi pemukiman saat ini, yang juga memiliki konsentrasi pemukiman ke bagian selatan. Pada peta yang terbit tahun 1918 dan tahun 1943 juga memiliki pola yang sama dengan penamaan lokasi yang tidak mengalami perubahan yaitu Babakan Asem (ditulis: Bab. Asem).

Secara kewilayahan, Kampung Bakanasem berada dalam cakupan wilayah Dusun Bakanasem (Dusun Bakan Asem). Untuk cakupan lebih kecilnya, Kampung Bakanasem ini terbagi ke dalam dua cakupan wilayah Rukun Warga (RW) yaitu RW 01 dan RW 02. Masing-masing RW terbagi ke dalam terbagi ke dalam tiga wilayah Rukun Tetangga (RT), yaitu di RW 01 ada RT 01, 02 dan RT 03 sementara di RW 02 ada RT 01, 02 dan RT 03.

Fasilitas umum yang ada di Kampung Bakanasem cukup lengkap, diantaranya adalah fasilitas peribadahan berupa Masjid Nurul Ikhlas yang berlokasi di bagian barat pemukiman penduduk dan mushola yang ada di bagian timur pemukiman penduduk. Fasilitas lainnya seperti pendidikan dasar, sudah ada di Kampung Bakanasem ini, sehingga bagi anak-anak penduduk Kampung Bakanasem tidak harus pergi jauh untuk mengenyam pendidikan dasar. Pendidikan dasar yang ada di sini adalah SD Negeri Ranjeng yang berlokasi di bagian timur laut pemukiman penduduk, pinggir jalan raya. Kemudian ada juga fasilitas kesehatan berupa Puskesmas Pembantu (Pustu) Ranjeng yang berlokasi di bagian timur laut pemukiman penduduk. Fasilitas olah raga juga tidak ketinggalan dengan adanya lapangan bola voli yang ada di bagian timur laut pemukiman penduduk, dekat dengan kantor Desa Ranjeng serta lapangan sepak bola yang berada di sebelah utara di luar pemukiman penduduk dengan jarak sekitar 450 meter. Dan tak kalah pentingnya, fasilitas pemerintahan dengan adanya kantor Desa Ranjeng yang berada di ujung timur laut pemukiman penduduk yang akan memudahkan warga masyarakat Kampung Bakanasem dalam pengurusan administrasi dan perijinan.

/
Desa Ranjeng Kecamatan Cisitu Kabupaten Sumedang