Setelah sukses menggelar seleksi terbuka tahap pertama, Perses Sumedang kembali menggelar seleksi terbuka. Seleksi terbuka Perses Sumedang tahap kedua dilaksanakan pada hari Selasa tanggal 30 September 2025 dengan menggunakan lokasi yang sama dengan seleksi tahap pertama, Stadion Ahmad Yani Sumedang.
Perbedaan dengan seleksi terbuka tahap pertama, untuk seleksi tahap kedua hanya bisa diikuti oleh pemain yang berdomisili di Kabupaten Sumedang dan pemain yang mendapat undangan khusus dari pelatih/staff pengurus/rekomendasi. Dan pemain yang akan mengikuti seleksi tahap kedua ini tidak dibebani HTM alias gratis (tidak dipungut biaya apapun).
Adapun persyaratan pemain yang mendaftarkan diri, tidak mengalami perubahan sebagaimana pada seleksi tahap pertama. Pemain yang bisa mengikuti seleksi ini memiliki rentang kelahiran antara 1 Januari 2003 hingga 31 Desember 2008. Jumlah pemain yang dibutuhkan sebanyak 18 pemain dan tiga orang penjaga gawang. Ditambah ada kebutuhan sebanyak lima orang pemain senior dengan usia bebas, tidak dibatasi batas maksimal.
Pemain yang mengikuti seleksi tahap kedua ini bisa datang langsung ke Stadion Ahmad Yani Sumedang. Seleksi terbuka tahap kedua ini dimulai pada pukul 13.00 WIB siang hari. Tak ketinggalan, bagi pemain yang mengikuti seleksi ini harus membawa perlengkapan sepakbola yang lengkap seperti Jersey, Sepatu, Celana, Skin Dekker dan Kaos Kaki.
Paska seleksi terbuka tahap kedua tersebut, tim Perses Sumedang melakukan seleksi tertutup tahap ketiga. Seleksi tertutup ini dilaksanakan pada hari Jumat tanggal 3 Oktober 2025 yang bertempat di Stadion IPDN Jatinangor. Seleksi ini dimulai pada pukul 14.00 WIB.
Seleksi tertutup ini dikhususkan bagi pada pemain yang diberikan undangan dan rekomendasi dari SSB (Sekolah Sepakbola). Untuk mendapatkan undangan seleksi tertutup ini, pemain bisa mengirimkan CV Sepakbolan dan mendaftar melalui email ke alamat email persessumedang1950@gmail.com dengan format nama lengkap_posisi bermain_tahun kelahiran_pengalaman bermain tim/club_nomer whatsapp phone.
