Ternyata, wacana pengguliran Liga 4 oleh PSSI menjadi kenyataan. Mulai penyelenggaraan tahun 2024 ini, PSSI secara resmi menggelar kompetisi Liga 4 sebagai jenjang baru dalam format kompetisi sepakbola yang diselenggarakan di Indonesia. Dengan demikian, ada empat jenjang kompetisi sepakbola yang diselenggarakan.
Sebagaimana diinformasikan oleh Detik Jabar, kompetisi sepakbola mengalami perubahan dengan ditariknya penyelenggaraan kompetisi Liga 3 dari Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI menjadi kewenangan PT Liga Indonesia Baru (LIB). Dengan demikian dalam penyelenggaraan kompetisi Liga 3 terjadi perubahan, mulai tahun ini Liga 3 diselenggarakan secara nasional dengan nama Liga Nusantara. Yang menjadi pesertanya berasal dari seluruh Indonesia sebanyak 18 tim yang mengikuti kompetisi dengan sistem kompetisi penuh (home and away).
Untuk peserta Liga 3 atau Liga Nusantara yang berjumlah 18 tim, yang berasal dari Jawa Barat berjumlah tiga tim. Ketiga tim tersebut adalah Persikab Kabupaten Bandung, PSGC Ciamis dan Persipasi Kota Bekasi. Tim Persikab Kabupaten Bandung menjadi peserta Liga Nusantara sebagai tim yang terdegradasi dari Liga 2 tahun kemarin. Kemudian PSGC Ciamis masuk Liga Nusantara setelah pada penyelenggaraan Liga 3 tahun kemarin berhasil lolos hingga babak 16 besar level nasional, dan Persipasi Kota Bekasi berhasis lolos hingga babak 32 besar Liga 3 tingkat nasional.
Dengan ditariknya kompetisi Liga 3 menjadi kewenangan PT LIB, maka penyelenggaraan kompetisi Liga 4 diserahkan ke Asprov PSSI. Penyelenggaraan Liga 4 tersebut menggunakan format yang sama dengan Liga 3 sebagaimana pada tahun-tahun sebelumnya. Puluhan klub di masing-masing Asprov bersaing memperebutkan posisi teratas untuk bisa lolos ke babak nasional.