Wisata Mata Air Sirah Cipelang

Salah satu objek wisata yang berada di Desa Cipamekar Kecamatan Conggeang. Wisata ini memanfaatkan potensi mata air yang berada di kaki Gunung Tampomas bagian timur. Awalnya merupakan mata air yang menjadi sumber air bagi kawasan sekitar, namun saat ini mulai dikembangkan dengan dibangunnya kolam renang.

Mata air ini berlokasi di sebelah timur laut dusun yang bernama sama yaitu Dusun Sirah Cipelang. Sumber mata airnya keluar dari bukit kecil yang berada di bawah rimbunnya pepohonan yang memenuhi kawasan ini. Karena langsung bersumber dari mata air, air Sirah Cipelang ini sangat jernih. Air dari mata air Sirah Cipelang ini mengalir ke arah timur menuju ke kawasan pesawahan terhampar luas.

Pada tahun 1989 di mata air Sirah Cipelang ini dibangun bendungan untuk menampung air yang melimpah dari mata air sehingga berbentuk kolam. Air dari kolam ini dialirkan melalui saluran irigasi untuk mengairi pesawahan dan lahan pertanian lainnya di sebelah timurnya dengan luasan, pada saat itu mencapai 484 hektar. Selain sebagai sumber air irigasi, air dari mata air Sirah Cipelang juga dipergunakan sebagai sumber air bagi penduduk di perkampungan sekitarnya, khususnya untuk keperluan MCK (Mandi, Cuci dan Kakus). Air dari mata air ini dialirkan menggunakan pipa air dari hulu mata air Sirah Cipelang ke kawasan perkampungan sekitarnya.

Selain dialirkan melalui saluran air, air dari penampungan kolam ini juga sering digunakan oleh penduduk sekitar untuk mencuci, mandi hingga berenang bagi anak-anak. Anak-anak akan menyenangi bermain di kolam Sirah Cipelang ini tanpa khawatir tergelam karena kedalamannya tidak terlalu dalam. Kedalaman kolam ini sekitar satu meter saja. Dengan kedalaman yang tidak terlalu dalam, ditambah beningnya air di kolam ini, dasar kolam akan terlihat dengan jelas. Bahkan di kolam ini terdapat beberapa jenis ikan, baik yang berukuran kecil maupun yang berukuran besar.

Suasana di kawasan mata air Sirah Cipelang ini sangat sejuk karena berada di kawasan yang dipenuhi pepohonan yang rindang dan menghijau. Udaranya masih alami dan kental dengan suasana khas pedesaan yang jauh dari hiruk pikuk keramaian perkotaan.

Dengan kondisi mata air Sirah Cipelang yang menarik ini, tidak mengherankan jika banyak pengunjung yang sengaja berkunjung ke mata air Sirah Cipelang sekedar untuk berwisata. Apalagi ketika informasinya mulai tersebar melalui berbagai media, semakin banyak yang penasaran dan berkunjung ke kawasan mata air Sirah Cipelang ini. Banyak pengunjung yang menjadikan mata air Sirah Cipelang ini sebagai lokasi berlibur dan lokasi wisata selfie (swafoto). Bahkan dengan adanya ikan di dalam kolam penampungan air, pengunjung bisa selfie di bawah air bersama ikan-ikan yang ada di sini.

Dengan potensinya yang bagus untuk dijadikan lokasi wisata, terutama wisata air, akhirnya di kawasan mata air Sirah Cipelang ini dibangun wahana baru yang tidak lepas dari potensi airnya. Yang dikembangkan kemudian adalah kolam renang yang berlokasi di sebelah hilir kolam penampungan air dari mata air. Selain kolam renang, kawasan wisata mata air Sirah Cipelang juga dilengkapi dengan berbagai fasilitas penunjang lainnya seperti mushola, kedai, toilet dan tempat ganti pakaian, saung gazebo untuk beristirahat, serta tempat parkir kendaraan.

Untuk sementara, kolam renang yang dibangun adalah kolam renang yang masih digabung antara kolam renang untuk anak-anak dan kolam renang untuk dewasa. Belum ada pembatas untuk memisahkan keduanya.

Pengelolaan wisata mata air Sirah Cipelang ini masih secara swadaya oleh warga masyarakat sekitar. Dan untuk tiket masuknya sendiri masih belum ditentukan besarannya, sehingga pengunjung masih bebas mau membayar berapapun.

Untuk aksesnya sendiri, untuk menuju ke kawasan wisata mata air Sirah Cipelang cukup mudah. Apalagi jalan menuju ke kawasan ini sudah diperbaiki sehingga semakin mudah diakses baik menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat. Untuk menuju ke mata air Sirah Cipelang ini menggunakan jalur jalan yang menghubungkan Paseh dengan Conggeang. Dari jalur ini ketika sampai di Dusun Jambu, tepatnya pertigaan dekat kantor BRI Narimbang belok ke arah timur menuju ke kantor Desa Cipamekar. Dari pertigaan ini jaraknya sekitar satu kilometer.