Kampung Talun, Wanajaya

Kampung Talun merupakan sebuah pemukiman penduduk atau kampung yang berada di wilayah Desa Wanajaya Kecamatan Surian Kabupaten Sumedang. Lokasinya berada di bagian utara wilayah Desa Wanajaya, sebuah lokasi yang cukup dekat dengan pusat pemerintahan Desa Wanajaya. Dari kantor Desa Wanajaya jaraknya sekitar 400 meter ke arah utara melewati jalan raya kabupaten yang menghubungkan Kecamatan Buahdua dengan Kecamatan Surian.

Kawasan pemukiman penduduk Kampung Talun berada di kawasan dataran rendah dengan ketinggian sekira 120 meter di atas permukaan laut. Sekeliling kawasan pemukimannya dikelilingi oleh lahan pertanian berupa lahan pesawahan. Hanya di bagian tenggara saja yang tidak berbatasan dengan lahan pesawahan karena berbatasan langsung dengan Kampung Bobos. Sementara di sisi lainnya, utara, timur, selatan dan barat dibatasi oleh lahan pesawahan yang subur karena mendapatkan pengairan dari sistem irigasi yang diambil dari aliran Sungai Cikandung.

Secara lokasi, pemukiman penduduk Kampung Talun di perlintasan jalan raya kabupaten yang menghubungkan Kecamatan Buahdua di arah selatan dengan Kecamatan Surian di arah utara. Sehingga memiliki akses yang sangat mudah karena bisa diakses menggunakan kendaraan roda dua dan roda empat, namun belum dilintasi angkutan umum. Dengan demikian Kampung Talun memiliki akses ke sejumlah arah, arah utara terhubung dengan Kampung Wanasari di Desa Wanasari, kemudian arah selatan terhubung dengan Kampung Bobos dan Kampung Pari.

Pemukiman penduduk Kampung Talun memiliki populasi penduduk yang cukup banyak, hampir sama dengan Kampung Bobos. Pemukiman penduduknya terkonsentrasi di satu lokasi di sebelah barat dan sebelah timur jalan raya kabupaten yang melintasinya dari arah selatan ke utara. Pemukimannya cenderung melebar ke arah timur, sehingga lebih banyak penduduk yang bermukim di bagian timur jalan raya. Akses masuk berupa jalan gang berukuran besar yang tidak bisa dilewati kendaraan roda empat, hanya roda dua yang bisa melintasinya. Jarak antarpemukiman penduduknya umumnya tidak terlalu rapat, dengan masih adanya lahan kosong antarpemukiman penduduk.

Jika dibandingkan dengan komposisi pemukiman yang ditampilkan pada peta dikeluarkan pada jaman penjajahan Belanda tahun 1886, sudah tercantum pemukiman penduduk bernama sama (ditulis Taloen) di lokasi hampir mirip, di sebelah barat daya Kampung Bobos. Begitu juga dengan peta yang terbit pada tahun 1922, sudah ada pemukiman penduduk yang lokasi yang sama dengan nama masih sama, Taloen.

Secara kewilayahan, Kampung Talun berada dalam cakupan wilayah Dusun Bobos bersama Kampung Pasirhuni dan Kampung Bobos. Untuk cakupan lebih kecilnya, Kampung Talun berada dalam cakupan wilayah Rukun Warga (RW) 03 dan lebih khususnya lagi berada dalam kekuasaan wilayah Rukun Tetangga (RT) 07 dan RT 08.

Fasilitas umum yang ada di Kampung Talun saat ini diantaranya adalah fasilitas peribadahan berupa masjid yang berada di bagian tengah pemukiman penduduk. Kemudian fasilitas olah raga dengan adanya lapangan bola voli yang terletak di sisi tenggara pemukiman penduduk dekat dengan Kampung Bobos. Sementara fasilitas umum lainnya belum ada di Kampung Talun ini termasuk fasilitas pendidikan khususnya pendidikan dasar. Sehingga anak-anak penduduk Kampung Talun harus pergi ke kampung tetangga untuk mengenyam pendidikan. Sekolah dasar terdekat terletak di Kampung Pari yaitu SD Negeri Pari dengan jarak sekitar 550 meter ke arah barat daya melintasi jalan raya.