Akses Lokasi

  • Akses Jalan Kaki
    Akses Sepeda
    Akses Sepeda Motor
    Akses Mobil Pribadi
    Akses Angkutan Umum
    Akses Mobil Bus
  • Berada di pinggir jalan besar yang menghubungkan Parakanmuncang - Sindulang
  • Bisa diakses menggunakan kendaraan roda dua dan roda empat
  • Tidak dilewati Angkutan Umum

Share & Like

Peta Lokasi

Foto Utama

Desa Tegalmanggung merupakan sebuah desa yang berada di wilayah Kecamatan Cimanggung Kabupaten Sumedang. Lokasinya berada di bagian selatan wilayah kecamatan dan berbatasan langsung dengan Kabupaten Bandung di bagian selatannya. Jika dilihat dari pusat pemerintahan Kecamatan Cimanggung, posisinya berada di sebelah timur dengan jarak sekitar sembilan kilometer.

Berdasarkan sejarahnya, Desa Tegalmanggung adalah desa pemekaran. Sebelum membentuk desa sendiri, wilayah Desa Tegalmanggung merupakan bagian dari wilayah Desa Cimanggung yang pada waktu itu masih berada di wilayah Kecamatan Cikeruh. Pada tahun 1980-an, Desa Cimanggung ini mengalami pemekaran wilayah menjadi dua wilayah desa yaitu Desa Cimanggung sebagai desa induk dan Desa Tegalmanggung sebagai desa pemekaran. Pemekaran wilayah Desa Cimanggung ini dilakukan berdasarkan pada Surat Keputusan Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Jawa Barat tertanggal 2 Juni 1980 Nomor: 993/PM.122-Pem/Sk.1980 tentang Persetujuan dan Pengesahan Pemekaran/Pemecahan Desa di Kabupaten Daerah Tingkat II Sumedang. Surat Keputusan ini disusul dengan Surat Keputusan Bupati Kepala Daerah Tingkat II Sumedang Nomor: 27/Op.440-Pem/Sk/1981 tertanggal 31 Januari 1981 tentang Penunjukan/Pengangkatan Kepala Desa secara Definitif dan Pjs. Kepala Desa serta Pamong Praja lainnya bagi Desa-desa yang Dimekarkan.

Paska pemekaran wilayah ini, Desa Tegalmanggung memiliki cakupan wilayah di bagian selatan bekas wilayah desa induk sebelum pemekaran.

Ketika Kecamatan Cikeruh mengalami pemekaran wilayah pada tahun 1986, Desa Tegalmanggung menjadi salah satu wilayah desa yang masuk ke wilayah kecamatan pemekaran. Sampai sekarang Desa Tegalmanggung berada di wilayah Kecamatan Cimanggung.

Terkait namanya, Tegalmanggung berasal dari gabungan dua kata yaitu Tegal dan Manggung. Tegal merujuk pada kondisi geografis wilayahnya yang mayoritas merupakan kawasan tegalan, dan Manggung berarti tampil. Jadi Tegalmanggung memiliki arti walaupun daerahnya merupakan tegalan namun tidak mau kalah dengan desa-desa lainnya untuk ikut tampil atau manggung.

Berdasarkan data Kecamatan Cimanggung dalam Angka tahun 2014 yang dikeluarkan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Sumedang, pada tahun 2013 Desa Tegalmanggung memiliki status sebagai pedesaan dengan klasifikasi sebagai desa swadaya mula. Secara topografis, wilayah Desa Tegalmanggung berada di kawasan dengan bentang permukaan tanah berupa lereng pegunungan. Ketinggian wilayah dimana kantor desa berada pada 1.020 meter di atas permukaan laut. Secara geografis, wilayah Desa Tegalmanggung dibatasi oleh wilayah-wilayah sebagai berikut: Desa Cimanggung di sebelah utara dan baratnya, Desa Sindulang di sebelah timur, Kabupaten Bandung di sebelah selatan. Secara administratif, wilayah Desa Tegalmanggung terbagi ke dalam tiga wilayah dusun yaitu Dusun Tegalega, Dusun Sampalan, dan Dusun Cilaku. Wilayahnya kemudian terbagi lagi ke dalam wilayah Rukun Warga dan Rukun Tetangga dengan jumlah masing-masing sebanyak sepuluh RW dan 46 RT.

Untuk luas wilayahnya, sebagaimana disajikan sumber data utama, pada tahun 2013 Desa Tegalmanggung memiliki luas wilayah sebesar 781,16 hektar. Sebuah wilayah desa dengan luasan yang paling luas jika dibandingkan dengan luasan wilayah desa lainnya yang berada di Kecamatan Cimanggung. Wilayah Desa Tegalmanggung terbagi ke dalam beberapa jenis penggunaan atau tata guna lahan. Sebagian besar wilayah Desa Tegalmanggung merupakan kawasan kehutanan dengan komposisi sebesar 40,96 persen dari luas wilayahnya atau setara dengan 319,96 hektar. Tata guna lahan selanjutnya adalah sebagai lahan pertanian dengan komposisi sebesar 14,53 persen dari luas wilayah atau setara dengan 113,5 hektar yang terbagi ke dalam dua jenis lahan yaitu lahan pesawahan dan lahan pertanian selain pesawahan. Untuk lahan pesawahannya sendiri mencakup wilayah seluas 78,35 hektar dan sisanya seluas 35,15 hektar merupakan lahan pertanian selain pesawahan seperti ladang dan perkebunan. Sebesar 2,3 persen dari wilayah Desa Tegalmanggung merupakan kawasan pemukiman (perumahan dan pekarangan) yang setara dengan luasan 17.97 hektar. Sisanya sebesar 0,28 persen dari luas total atau setara dengan 2,19 hektar dipergunakan sebagai lahan lainnya.

Jika dilihat menggunakan Google Maps, wilayah Desa Tegalmanggung berada di lereng Gunung Kareumbi bagian selatan ke arah barat. Wilayahnya membentang dari kaki Gunung Kareumbi bagian barat daya sampai ke ketinggian pengunung Kareumbi bagian selatan. Tidak mengherankan jika wilayah Desa Tegalmanggung memiliki kontur berupa lereng dengan ujung timur laut berada di ketinggian Gunung Kareumbi dan bagian selatan serta baratnya merupakan kawasan kaki Gunung Kareumbi. Bagian selatan wilayah Desa Tegalmanggung dibatasi oleh aliran Sungai Citarik. Wilayah Desa Tegalmanggung didominasi oleh lahan pertanian berupa lahan ladang yang terkonsentrasi di bagian tengah wilayah sampai ke selatan. Sementara lahan pesawahannya terletak di ujung selatan wilayah desa. Bagian utara merupakan kawasan kehutanan di lereng Gunung Kareumbi. Kawasan pemukiman penduduk tersebar di bagian selatan wilayah desa memanjang dari barat ke arah timur.

Untuk penduduknya, sebagaimana disebutkan sumber data utama, pada tahun 2013 Desa Tegalmanggung dihuni penduduk dengan jumlah sebanyak 5.963 orang. Dengan komposisi sebanyak 2.827 orang berjenis kelamin laki-laki ditambah 3.136 orang berjenis kelamin perempuan. Jumlah kepala keluarganya sebanyak 2.228 KK. Dan kepadatan penduduk Desa Tegalmanggung, untuk tiap kilometer persegi luas wilayahnya dihuni penduduk rata-rata sebanyak 763,35 orang.

Kemudian mata pencahariannya, sumber data utama tidak menyebutkan secara detail. Data tentang mata pencaharian penduduk Desa Tegalmanggung bisa ditemukan di blog Desa Tegalmanggung. Sebagian besar penduduk Desa Tegalmanggung memiliki mata pencaharian di sektor pertanian baik sebagai petani maupu buruh tani. Sektor pertanian ini mendominasi pekerjaan penduduk Desa Tegalmanggung jika dibandingkan dengan sektor lainnya. Kemudian sebagian penduduk Desa Tegalmanggung memiliki pekerjaan di sektor peternakan, perdagangan, jasa, dan industri.

Sektor pertanian di Desa Tegalmanggung didukung lahan pertanian berupa ladang di kawasan lereng Gunung Kareumbi. Lahan ladang di Desa Tegalmanggung menghasilkan berbagai jenis tanaman sayuran seperti tomat, bawang merah, kentang, kubis, dan kembang kol. Kemudian lahan perkebunannya menghasilkan produk berupa alpukat, mangga, pisang, jambu, cengkeh, kopi dan tembakau. Lahan pesawahan di Desa Tegalmanggung menghasilkan produk utama berupa padi sawah di samping produk lain berupa palawija seperti jagung, ubi kayu, dan ubi jalar. Untuk peternakannya berkait dengan pemeliharaan hewan ternak dari jenis sapi potong dan domba serta beberapa jenis unggas seperti ayam kampung, ayam broiler dan bebek.

Untuk sektor industri dan kerajinan masyarakat Desa Tegalmanggung terkait dalam pengolahan makanan, pengrajin kerudung dan pengrajin senapan angin. Pengolahan makanan yang ada di Desa Tegalmanggung diantaranya adalah tape singkong dan gula aren.

(Sumber: BPS Sumedang dan Desa Tegalmanggung)

/
1981
Jl. Tegalmanggung - Sindulang No. 2004
Desa Tegalmanggung
Info Tegalmanggung
Layanan administrasi

Layanan perizinan