Kampung Banjaran, Desa Banyuresmi

Kampung Banjaran merupakan sebuah pemukiman penduduk yang berada di wilayah Desa Banyuresmi Kecamatan Sukasari Kabupaten Sumedang. Lokasinya berada di bagian barat kawasan pemukiman di wilayah Desa Banyuresmi, dengan catatan bahwa kawasan pemukiman di Desa Banyuresmi berada di bagian tenggara wilayah Desa Banyuresmi. Sebuah lokasi yang menjadi pusat pemerintahan Desa Banyuresmi, dimana kantor Desa Banyuresmi berada.

Secara topografis, wilayah Kampung Banjaran berada di kawasan lereng perbukitan bagian tenggara. Dengan demikian bagian barat laut kawasan pemukiman penduduknya berada lebih tinggi jika dibandingkan dengan pemukiman penduduk bagian tenggara. Ketinggian wilayahnya berada pada kisaran 1060 hingga 1.100 meter di atas permukaan laut (mdpl). Dan secara geografis, Kampung Banjaran berada di kawasan yang dikelilingi oleh lahan pertanian yang didominasi oleh lahan pesawahan dan tambahan lahan ladang. Bagian selatan, timur dan utara kawasan pemukiman berbatasan langsung dengan lahan pesawahan yang subur, sementara bagian baratnya campuran dari lahan pesawahan dan lahan ladang. Di sebelah tenggaranya, Kampung Banjaran ini terhubung langsung dengan pemukiman penduduk Kampung Pasirbaki.

Secara historis, jika melihat sejumlah edisi peta yang diterbitkan oleh pemerintah penjajah Belanda, nama Kampung Banjaran sudah muncul di peta-peta tersebut. Pada peta edisi tahun 1886 [Tjidjamboe], di lokasi Kampung Banjaran saat ini sudah ada pemukiman penduduk dengan pola yang kurang jelas seperti apa bentuk pemukiman penduduknya. Namun sepertinya lokasi pemukiman penduduknya berada di sebelah barat jalan dengan diberi nama sebagai Bandjaran. Dan pada peta edisi 1943 [Tandjoengsari], ada dua pemukiman yang berlokasi di kawasan Kampung Banjaran saat ini, satu berada di bagian utara yang polanya memanjang dari utara ke selatan di sebelah barat jalan, dan satu lagi berada di bagian tengah ke arah selatan dengan kapasita pemukiman yang kecil. Pemukiman di bagian utara ini diberi nama sebagai Bandjaran.

Kawasan pemukiman penduduk Kampung Banjaran berada di kawasan yang cukup luas, dan menjadikannya sebagai pemukiman terbesar yang ada di kawasan Desa Banyuresmi. Secara umum pola pemukimannya memanjang dari utara ke selatan sebagaimana arah akses jalan utama yang melintasinya. Sebagian besar pemukiman berada di sebelah barat jalan utama tersebut dan cukup melebar ke arah barat, dengan akses masuk berupa jalan besar dan jalan gang. Selain akses jalan utama ada juga akses jalan besar tambahan yang melintasi bagian barat pemukiman penduduk yang berasal dari selatan ke arah utara hingga melintasi kawasan ladang pertanian. Jarak antar-rumah di pemukiman penduduk Kampung Banjaran umumnya cukup renggang dengan masih banyaknya lahan kosong yang memisahkan rumah dengan rumah penduduk.

Dengan dilintasi jalan besar yang melintas dari selatan ke utara, Kampung Banjaran memiliki akses yang cukup mudah karena bisa dilintasi kendaraan roda dua dan roda empat, namun belum dilintasi angkutan umum. Akses ke arah selatan dari Kampung Banjaran terhubung dengan Kampung Pasirbaki dan wilayah Desa Nanggerang. Akses ke arah utara terhubung dengan Kampung Lampegan serta pemukiman lain yang berada di sebelah timur Kampung Banjaran seperti Kampung Cigintung dan Kampung Malaka. Selain itu juga ada akses jalan ke arah barat laut yang terhubung dengan lahan perkebunan di bagian barat daya wilayah Desa Banyuresmi.

Sejumlah fasilitas umum ada di kawasan pemukiman penduduk Kampung Banjaran. Salah satunya berupa fasilitas peribadahan dengan adanya sejumlah masjid yang tersebar di beberapa tempat, di bagian timur (Masjid Al-Jawad), di bagian utara (Masjid Jami' Al-Mu'min) dan di bagian tengah (Masjid Asy-Syifa) kawasan pemukiman penduduk. Di Kampung Banjaran juga ada fasilitas pemerintahan dengan adanya kantor Desa Banyuresmi yang berada di bagian selatan pemukiman penduduk, sehingga memudahkan masyarakat Kampung Banjaran dalam pengurusan administrasi dan perijinan. Fasilitas pendidikan formal dasar juga sudah ada di Kampung Banjaran dengan adanya SD Negeri Nanggerang yang berada di bagian selatan dekat kantor desa. Sehingga bagi anak-anak yang bermukim di Kampung Banjaran tidak perlu pergi jauh untuk bersekolah.

Secara administrasi kewilayahan, Kampung Banjaran berada dalam cakupan wilayah Dusun Banjaran. Kampung Banjaran di Dusun Banjaran ini berada dalam cakupan kawasan yang lebih kecil yaitu Rukun Warga (RW) dengan pembagian menjadi dua wilayah RW yaitu RW 01 dan RW 02. Masing-masing RW tersebut terbagi lagi menjadi wilayah yang lebih kecil yaitu Rukun Tetangga (RT) dengan jumlah empat RT, dimana ada RT 01, 02, 03 dan RT 04 di wilayah RW 01 dan RT 01, 02, 03 dan RT 04 di wilayah RW 02.