Handphone : +62 821 2663 0047

Email : smdtandang@gmail.com

image

Setelah sukses pada tahun sebelumnya, di tahun 2018 ini, Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi kembali akan menyelenggarakan kompetisi sepak bola bagi masyarakat di pedesaan. Kompetisi sepak bola yang dikenal dengan nama Liga Desa Nusantara (LDN) ini akan diselenggarakan di wilayah dengan cakupan yang lebih luas. Setelah pada tahun sebelumnya hanya diikuti oleh dua wilayah provinsi yaitu Banten dan Jawa Barat saja, maka pada tahun kedua ini akan diikuti oleh setidaknya 12 wilayah provinsi.

Sebagaimana diwartakan oleh EyeSoccer, kegiatan Liga Desa Nusantara 2018 ini diawali dengan diselenggarakannya Rakornas dan Bimtek yang berlangsung di The Forest Resort Hotel Bogor pada tanggal 6-9 Mei 2018 yang lalu. Pada acara yang dibuka oleh H. Muklis, Sekretaris Ditjen PPMD Kemendesa PDTT ini, dihadiri oleh perwakilan 12 Pemprov, koordinator Provinsi dari 12 peserta. Ke-12 provinsi yang ikut serta kegiatan ini adalah Sumatra Barat, Jambi, Sumatra Selatan, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Kalimantan Timur, Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Nusa Tenggara Timur (NTT), dan Maluku Utara.

Penambahan jumlah wilayah provinsi yang ikut ambil bagian dalam Liga Desa Nusantara 2018 ini tidak lepas dari suksesnya penyelenggaraan Liga Desa Nusantara 2017. Pada LDN 2017 yang dijadikan contoh penyelenggaraan, dinilai berhasil dan memiliki potensi untuk menggerakkan masyarakat desa, bukan hanya dari sisi olahraga tetapi juga bidang perekonomian.

Sebagaimana pada penyelenggaraan tahun 2017, LDN 2018 juga akan dimulai dari seri kabupaten di tiap provinsi. Setiap provinsi menggelar kompetisi tingkat kabupaten dengan jumlah kabupaten penyelenggaran minimal enam kabupaten. Pemenang di tingkat kabupaten ini akan maju ke tingkat provinsi, dan pemenangnya akan maju ke tingkat nasional yang menurut rencana akan dilaksanakan di Kabupaten Bekasi pada bulan September.

Pada penyelenggaraan tahun 2018 ini, pemain yang ikut serta dalam kompetisi LDN 2018 maksimal berusia 20 tahun atau minimal kelahiran tahun 1998. Untuk operator penyelenggaraan kompetisi tahun ini, Kemendesa PDTT bekerja sama dengan Manajemen Kompetisi yang dipimpin M. Kusnaeni.

Warta Terkait
Komentar
Img

Subscribe to our Newsletter

Just sign up and we'll send you a notification by email.